Menyandang status sebagai juara pertama dalam ajang menyanyi memang membawa keberkahan luar biasa bagi seorang Theodora Melani Setyawati atau akrab dipanggil Tia. Ia sudah mengecap manisnya popularitas yang dibangun dari titian tangga karir yang panjang sarat kompetisi. Popularitas yang membawanya kepada banyak pengalaman manggung di tingkat nasional maupun manca negara, mulai dari Brunei Darusalam,
Itulah sebabnya selama rentang waktu empat tahun Tia disibukkan untuk belajar dan belajar dalam rangka totalitasnya sebagai seorang penyanyi. Sebagai pribadi yang open minded, gadis kelahiran solo, 7 Mei 1982 itu sangat terbuka untuk menerima masukan dari khalayak ramai. Untuk itu ia membuka situs khusus bernama http://www.tianist.com, dimana ia biasa berinteraksi langsung kepada para penggemarnya. Tak hanya masukan manis yang diterima. Tak jarang kritikan pedas pun dilayangkan kepadanya. Tapi semua itu ia terima
dengan legowo. Ia secara terbuka menampung keinginan para penggemarnya mulai dari pilihan lagu, bagaimana style-nya, hingga performance-nya. Tia juga tak malu untuk bertanya banyak hal kepada para musisi, artis, maupun orang-orang yang bergerak di industri entertainment. Pengagum Whitney Houston, Mariah Carey, dan Kris Dayanti ini juga banyak belajar dari pengalaman di lingkungan sekitarnya.
TIA YANG BERMETAMORFOSIS
Ibarat bermetamorfosis, setelah pergulatan panjang dalam mempersiapkan album, kini Tia sudah menjelma menjadi kupu-kupu cantik dan siap mengepakkan sayapnya, menyambangi para penggemarnya yang sudah lama menantikan kehadirannya.
Gadis yang mempunyai power vokal memukau ini tampil dalam debut album solonya yang bertajuk TULUS. Judul ini juga merupakan hit single yang ia nyanyikan berduet dengan Teguh (vokalis grup band Vagetoz). Teguh yang menciptakan lagu ini.
Saat pertama kali mendengar lagu Tulus saya langsung merasa bahwa lagu ini saya banget. Karena sesuai dengan karakter vokal saya dan cara membawakannya. Yang menarik, saya rekaman di
Selain Tulus, Teguh juga menciptakan lagu berjudul Tak Mungkin Menduakan Cintanya, yang aransemennya dipercayakan pada Tohpati. Lagu ballad ini sangat menyentuh dengan iringan piano dan gitar yang indah.
Pop menjadi warna dasar album ini, tapi dengan sentuhan warna bervariasi. Adalah DJ Sumantri yang menjadikan musik di album Tia colorful. Ia bertindak sebagai arranger, Vocal Director, dan Recording Director. Dengan range vokal Tia yang ada, Sumantri melihat peluang eksplorasi dari vokal Tia secara variatif. Maka Harapanku dikemas dengan style pop rock, adapun Sorry Mama dibuat dengan
Selain nama-nama diatas, Tia juga berkolaborasi dengan nama-nama beken seperti Yovie Widianto, Andi Rianto, Dian HP, dll. Tia sendiri tak hanya menyanyi, tetapi juga menyumbang satu lagu berjudul Sorry Mama, yang ia ciptakan bersama seorang temannya bernama Dikri.
Gud Luck buat Tia...
Finally dia punya album
Mo Download lagu dalam album ini ?
sementara masih tersedia di Rapidshare c
selamat mendownload...
01. Tak Mungkin Menduakan Cinta
02. Harapanku
03. Sorry Mama
04. Tulus (Ft Teguh Vagetoz)
05. Adilkah Ini
06. Ingin Bersamamu
07. Kau Tak Memilihku
08. Selama Ada Hari
09. Semoga
10. Biarkan Aku
0 komentar:
Posting Komentar